Jumat, 17 Juli 2009

khusus untuk pria dewasa

Andaikan bidadari di surga secantik Sandra Dewi, maka cukuplah alasan bagi kita kaum pria, terutama diriku sendiri, untuk berburu pahala. Padahal, bidadari di surga lebih cantik daripada wanita tercantik sedunia.




Dengan lebih cantiknya bidadari di surga daripada wanita tercantik sedunia, maka perlu diiming imingi apa lagikah diri kita supaya kita lebih bersemangat mengejar surga akhirat dan tidak terbuai dalam kenikmatan dunia?
“… dan di dalam surga itu terdapat segala apa yang diingini oleh hati dan sedap [dipandang] mata dan kamu kekal di dalamnya”. (QS 43:71)

“Demikianlah, dan Kami nikahkan mereka dengan bidadari” (Q.S. Ad-Dukhan 54)“Dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci, dan mereka kekal di dalamnya”. (Q.S. Al-Baqarah 25)“Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) itu secara khusus, dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan.” (Q.S. Al-Waqi’ah 35–36)”Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?” (Q.S. Ar-Rahman 70–71)
Bagaimana dengan kaum wanita? Kalau pria mendapat bidadari cantik, wanita memperoleh apa? Tentunya yang setara!

“Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik laki-laki maupun wanita, sedang ia orang yang beriman, maka mereka itu masuk ke dalam surga dan mereka tidak dizalimi walau sedikit pun” (QS An-Nisa’ 124)

“Tidak dizalimi” itu berarti mendapat keadilan. Nah! Itulah dalil yang menunjukkan bahwa perempuan di surga pasti akan mendapat sesuatu yang kenikmatannya setara dengan kenikmatan lelaki yang memperoleh bidadari cantik.

“… dan di dalam surga itu terdapat segala apa yang diingini oleh hati dan sedap [dipandang] mata dan kamu kekal di dalamnya”. (QS 43:71)

****
fr: www.shodiq.com

0 komentar: